Siapa yang membutuhkan teamwork skill, apakah itu pimpinan atau karyawan? Nyatanya, keterampilan bekerja sama dalam tim dibutuhkan oleh semua orang yang menjadi anggotanya. Tanpa terkecuali.
Kalau dilihat dari skala prioritas, seorang leader atau pimpinan memiliki keharusan yang lebih besar untuk memilikinya. Namun, guna mencapai tujuan bersama dengan tim tersebut, alangkah lebih optimal dan maksimal jika setiap anggota memiliki keterampilan ini.
7 Contoh Teamwork Skill Paling Dasar
Teamwork dalam bekerja menawarkan hubungan harmonis, yang di waktu bersamaan mencapai efisiensi dan efektivitas mencapai tujuan. Sayangnya, setiap anggota seringkali memiliki kepala yang berbeda-beda, ini menjadi salah satu tantangan dalam mencapai kesuksesan teamwork.
Berikut adalah contoh keterampilan bekerja sama dalam tim paling dasar yang harus Anda miliki.
- Komunikasi
- Tanggung jawab
- Kejujuran
- Mendengarkan
- Empati
- Kolaborasi
- Kesadaran
Semua poin di atas saling berkesinambungan dalam sebuah sinergi tim. Oleh karenanya, teamwork yang baik sebaiknya setiap anggota di dalamnya memiliki semua keterampilan di atas.
Mendapatkan Teamwork Skill Apakah Sulit?
Mungkin Anda tidak menyadari sekarang, namun akan iPositiveMind bocorkan sedikit. Bahwa, setiap individu sejatinya sudah memiliki semua keterampilan di atas dalam dirinya masing-masing.
Artinya apa? Alih-alih mencari, justru sebaiknya mengasahnya menjadi lebih tajam.
Salah satu caranya adalah mengikuti sesi coaching untuk mengasah teamwork skill bersama Coach Iman Soelaeman di I Positive Mind. Kesempatan terbaik untuk bertemu dengan pembina profesional yang memiliki lebih dari 20 tahun pengalaman menjadi coach.
Menyadari bahwa skill ini penting? Buat janji temu gratis di sini.
Apa Sih Pentingnya Teamwork?
Kalau kami hanya mengatakan bahwa keterampilan bekerja sama dalam tim itu penting, tentu kurang deskriptif. Sehingga membutuhkan penjelasan yang lebih rinci dan detail terkait pentingnya teamwork.
Fungsi utama teamwork yang baik adalah mencegah terjadinya kegagalan. Sangat sederhana.
Sedangkan secara lebih rinci, teamwork berfungsi untuk mencegah penyebab kegagalan, seperti:
- Tidak percaya antar anggota tim, berdampak tidak mau meminta bantuan atau kolaborasi yang positif dengan sesama.
- Munculnya rasa takut atau khawatir jika aktif dalam tim akan mengakibatkan konflik/masalah. Menjadikan anggota di dalamnya justru bersifat pasif yang berakibat buruk pada kesuksesan teamwork.
- Tidak ada komitmen dan integritas di dalam sanubari anggota terkait pencapaian tujuan bersama. Ini masalah krusial yang berakar pada sikap individual.
- Pribadi yang menghindari tanggung jawab, padahal sukses atau gagalnya teamwork merupakan tanggung jawab bersama.
- Leadership skill yang dimiliki pemimpin kurang optimal, mengakibatkan anggota tim tidak mempunyai tujuan yang sama (arah gerak berbeda).
Sikap positif yang saling menghargai dan mencintai dalam arti profesional, akan membantu menciptakan lingkungan yang harmonis tersebut. Sekaligus tetap fokus pada tujuan yang sama dengan proses efisien dan efektif.
Ingin mengasah lebih tajam teamwork skill? Mengikuti program bimbingan dari coach profesional adalah salah satu langkah yang tepat.